Welcome To GENETIK [ Generasi Teknik Informatika ] :
Salah satu aspek yang paling sulit dari menjadi seorang freelance adalah menentukan harga project. Walaupun beberapa desainer atau developer freelance menawarkan harga berdasarkan paket, sebagian besar masih banyak yang memberikan penawaran harga untuk setiap klien baru.
Membuat perkiraan harga yang tepat dan perkiraan waktu pengerjaan yang di perlukan untuk menyelesaikan project adalah sebuah tantangan tersendiri, sayangnya bukan tantangan seorang freelance melainkan tantangan untuk seorang
marketing. Harus di akui sebagai seorang freelance kita sangat sulit sekali melakukan tawar menawar harga hingga klien mau menandatangani kontrak.
Tentu saja, kalau seorang freelance selalu mendapatkan permintaan project yang banyak, secara tidak langsung dia akan terbiasa menghadapi tekanan klien dan semakin mudah bila harus melakukan kegiatan marketing. Namun kenyataannya kebanyakan freelance berada pada posisi tidak siap untuk kehilangan proyek, seandainya masih bisa dipertahankan kadang misalnya dengan menjatuhkan harga. Orang-orang teknis secara alami memang tidak suka terlalu banyak berpendapat, berargumen, apalagi melakukan kegiatan marketing seperti tawar menawar, tapi mau tidak mau seorang freelance yang bekerja sendiri harus belajar.
Dalam industri pengembangan dan desain website keberatan harga dari klien adalah wajar, rasa mahal ini biasanya disebabkan klien tidak memiliki banyak pengetahuan atau pengalaman dalam pengembangan website, mereka memiliki pandangan yang kurang realistis tentang apa yang terlibat dalam proses pembuatan website dan berapa banyak waktu yang diperlukan untuk menyelesaikannya.
Bisa juga salah satunya karena calon klien memiliki teman atau anggota keluarga yang mengklaim bahwa mereka bisa mendapatkan sebuah website yang jauh lebih murah di tempat lain, apalagi di negara kita yang harganya memang banyak dijatuhkan orang-orang dari industri website sendiri bisa anda lihat hasilnya, trend-trend kualitas website di Indonesia yang bisa di bilang asal jadi atau kasarnya murahan.
Pada artikel ini kita akan melihat beberapa hal penting yang dapat kita lakukan ketika kita berada dalam situasi dimana klien ragu-ragu karena masalah harga. yang akan banyak di bahas sebetulnya hanya masalah komunikasi yang baik dan effektif untuk mencapai kesepakatan. Meskipun disana akan selalu ada klien yang mengharapkan situs web berkualitas dengan harga murah.
Jelaskanlah Tahapan Project Secara Detail
Jangan hanya menunjukan harga dan poin-point tentang pekerjaan yang akan dilakukan tapi jelaskan project secara lebih detail. Sejumlah total rupiah bisa tampak sangat besar, tetapi dengan tambahan detail penjelasan tentang pekerjaan yang akan dilakukan dan apa yang akan klien kita dapatkan, harga yang kita tawarkan akan lebih masuk akal untuk calon klien.
Pecahkan tahapan project dan waktu yang diperlukan untuk penyelesaian masing-masing tahapan project berikut nilai harganya. Mulai dari : rancangan graphic design, website design, programming + database, feedback dan revisi, pengujian hingga publiksi. Ini adalah kesempatan yang baik untuk menunjukkan kepada mereka segala sesuatu yang akan anda kerjakan.
Jelaskanlah bahwa berbagai tahapan yang akan kita lakukan sangat penting untuk keberhasilan keseluruhan proyek. klien mungkin tidak banyak terlibat dengan tahapan proses ini sehingga mereka juga mungkin tidak dapat melihat kebutuhan untuk beberapa hal, disini juga berarti kita harus menunjukkan kebutuhan-kebutuhan tersebut jika mereka bersedia membayar untuk itu.
Selain menjelaskan langkah-langkah proses project untuk menunjukkan bagaimana harga akhir ditentukan, kita juga dapat memberikan opsi pembayaran dengan angsuran. Disini kita harus membuat prosentase pembayaran untuk setiap tahapan perkerjaan yang telah diselesaikan dengan mengukur timeline dari pekerjaan itu sendiri. Memecah pembayaran menjadi lebih kecil secara bertahap juga dapat membuat perbedaan besar dan mempengaruhi psikologis calon klien. Terutama jika proyek memiliki waktu yang panjang.
Buatlah daftar layanan freelance anda
Umumnya setiap klien akan selalu membandingkan harga antara anda dengan designer atau developer yang lain. Untuk membantu calon klien melihat nilai lebih dalam proposal kita, pastikan selalu membuat daftar atas segala sesuatu yang kita tawarkan. Seperti kustomisasi desain, icon, tema yang unik, mungkin seperti plugin, analisa kunjungan website, backup otomatis dan lain sebagainya.
Tentunya dengan banyaknya daftar yang bisa kita lakukan, klien bisa melihat komitmen kita untuk melakukan pekerjaan yang lebih baik dan akan menilai kembali keberatan harga yang kita tawarkan.
Sediakan Opsi Penawaran Lain
Salah satu cara terbaik untuk mengatasi keberatan harga adalah untuk menawarkan berbagai tingkat pilihan dari layan kita. misalkan klien dapat memilih berdasarkan kebutuhan dan anggaran mereka. Jika mereka tidak mampu membayar service pembuatan website kita secara normal, mereka bisa memilih pilihan harga murah yang mungkin tidak memasukan keseluruhan item service, setidaknya memungkinkan mereka untuk bekerja dengan kita.
Menawarkan berbagai pilihan memang tidak selalu memungkinkan, tetapi sebagai contoh pilihan harga murahnya bisa termasuk kustomisasi template atau tema yang minimalis atau salah satu yang telah kita kembangkan, apabila dalam desain mungkin menggunakan icon free yang bisa kita cari banyak di google, dan lain sebagainya.
Menyediakan pilihan murah akan sedikit mengurangi risiko bahwa mereka tidak mampu membayar anda dan beralih ke desainer yang lain.
Jelaskan Resiko dengan Anggaran Murah
Jelaskan kepada calon klien kita bahwa harga murah jelas memiliki resiko yang banyak, Bila klien tidak berpengalaman dengan pengembangan dan desain web, mereka tidak sepenuhnya memahami apa perbedaan antara proposal kita dan apa yang mereka akan dapat jika mereka menyewa desainer yang menawarkan harga lebih rendah.
Perbedaan harga adalah perbedaan level skill dan pengalaman, tanyakan kepada klien kita Apakah desainer yang menawarkan harga lebih rendah melakukan pekerjaan pendahuluan yang perlu untuk memastikan bahwa situs tersebut memenuhi kebutuhan bisnis dan pengunjungnya? Apakah mereka akan bertaruh memiliki situs dengan sistem e-commerce yang tidak user friendly? banyak sekali pertanyaan yang bisa kita lontarkan
Fleksible ketika Harga Sudah cukup OK, Jangan Tampak Putus Asa
Mengurangi harga setelah berkomunikasi dengan klien pada situasi tertentu dibenarkan juga untuk mengamankan bisnis kita. Tapi, kita tidak boleh dengan gampangnya menurunkan harga karena calon klien keberatan, jangan menurunkan harga secara signifikan tanpa penyesuaian dengan beberapa ruang lingkup pekerjaan.
Jika dengan cepat menanggapi keberatan calon klien akan harga yang anda tawarkan maka opini klien juga akan terus menekan anda selama anda berkerjasama dengannya. Usahakan kita selalu memegang kontrol atas project-project yang akan kita kerjakan.
Apakah anda pernah punya pengalaman lain dalam menghadapi klien yang selalu menganggap kemahalan? Bila ada silahkan posting di komentar, Terima Kasih bila mau sharing disini.
Source: http://www.w3function.com
0 comments:
Post a Comment
☑ Berkomentarlah di blog ini dengan Etika yang Baik dan Cerdas
✗ Jangan mencantumkan link ex: http://xxx
✗ Jangan berkomentar yang mengandung SARA atau hal yang NEGATIF lainnya !!
✗ Jangan sampai komentarmu masuk ke dalam SPAM !!
(◕‿-) TERIMA KASIH SUDAH BERKUNJUNG (-‿◕)